Pertempuran Normandia
Pada akhir musim semi 1944 Nazi mulai kehilangan cengkramanya di Eropa Barat seiring kemenangan Sekutu di El Alamein dan di Italia Erwin Rommel, kini ditugaskan di Atlantik tepatnya di pesisir-pesisir pantai Perancis (Normandia) pasukan Nazi sudah mengetahui bahwa Sekutu tidak pernah melancarkan serangan dalam cuaca buruk dan cuaca pada Juni 1944 sangat buruk namun Jendral Sekutu Dwight D. Eisenhower tak senang dengan kondisi cuaca tapi ia harus segera mengambil keputusan akhirnya pada malam 5 Juni 1944 pasuakn lintas udara dari divisi ke 101 milik Sekutu mulai bergerak dengan misi menguasai jembatan-jembatan, merintangi jalan dan menghambat logistic dari tentara Nazi agar tak dapat mencapai pantai lalu pada saat matahari terbit sepuluh ribu kapal Sekutu siap menginvasi.
Mayor Nazi, Warner Pluskat sangat kaget dengan kedatangan ribuan kapal Sekutu dan akhirnya Sekutu mulai menembakkan meriam-meriam dari kapal destroyer nya hingga bunker-bunker buatan Nazi hancur berntakan setelah tembakan bertibu-tubi Sekutu mulai mendaratkan ribuan prajurit dan tanknya hingga akhirnya seluruh pertahanan Nazi dapat di lumpuhkan, menurut Jendral Erich Marcks jika Sekutu dapat merebut Caen maka habislah harapan Nazi untuk menguasai Perancis dan segera saja Nazi membalas dengan tank Panther dan Tigernya namun usaha itu dapat dihentikan dengan tembakan dari meriam berkaliber besar Sekutu setelah itu pasukan Sekutu dari pantai dan dari divisi lintas udara saling bertemu di titik-titik tertentu dan itu juga menandakan bahwa invasi Normandia telah berhasil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar